Jam Digital

jam digital

Jam Digital

Jam Digital

Jam elektrik Hamilton tahun 1957, Hamilton Watch Co dari Lancester, Pennsylvania, memproduksi jam elektrik pertama di dunia.Jam elektrik Hamilton menetapkan waktu dengan keseimbangan tradisional – mekanisme roda yang telah digunakan dalam bagian jam untuk ratusan tahun dan karena itu tidak lebih akurat dari jam lain.Bagaimanapun, daripada memberikan kekuatan mekanik dari pegas, sebuah batere digunakan untuk memberi kekuatan pada mekaniknya sehingga kebutuhan putaran tidak di perukan lagi.

Masyarakat lebih menyukai fakta bahwa mereka tidak lagi menggunakan putaran pada jam karena mudah rusak saat kontak elektrik telah berkarat sehingga masa hidup jam tersebut tidak lama.Hal itu menjadi masalah di perusahaan Hamilton hingga menemukan sebuah terobosan baru di tahun 1961.Accuron oleh Bulove memberikan dampak yang besar dalam keakuratannya.Dengan format potongan berbentuk U dari campuran nikel yang bergetar sebagai respon arus elektrik dari batere.

Getaran tersebut berfrekuensi lebih besar daripada rodagayatradisional, jadi untuk pertama kalinya perantara elektrik menjadi gagasan yang rapi dimana memberi kekuatan pada jam dengan menawarkan akurasi yang lebih baik.Accutron juga mengerjakan lebih jauh masalah kontak elektrik dengan mengenalkan transistor yang memberikan waktu berkerja yang lama tanpa harus memakainya.Jam ini juga berkaitan erat dengan program angkasa AS yang digunakan pada pesawat luar angkasa Mercury dan Apollo saat NASA melakukan project penerbangan ke bulan.

Bagaimanapun, kesuksesan Bulova membuat takut para pembuat jam swiss, yang melihat tantangan potensial bagi mereka yang mendominasi dalam hal kualitas penunjuk waktu.Mereka bersatu untuk membiayai penelitian lap CEH ( Center Electronique Horloger ).CEH mentargetkan penelitian mereka untuk menemukan oslilator yang lebih akurat daripada sepatu kuda berbentuk U yang terbuat dari nikel.Pergerakan kuarsa telah digunakan pertam kali dalam sejarah jam pada tahun 1930an, sampai pada tahun 1960an mereka telah menggunakannya pada chronometer angkatan laut.CEH menetapkan tentang peningkatan akurasi dan sampai pertengahan tahun 1960an, Longines dan Golary telah membuat sebuah jam saku yang mempunyai akurasi sampai 0,1 detik per hari.Pada tahun 1967, CEH memproduksi jam tangan dengan pergerakan kuarsa yang pertama.

Untuk peningkatan dalam hal mikroelektronic, pengintegrasian rangkaian elektronik telah menigkat dan menjadikannya lebih hemat energi sehingga penggerak kuarsa dapat dimuat di dalam jam tangan.Bagaimanapun juga, pabrikan swiss meneruskan untuk menghaluskan tehnik mekanik mereka hingga bisa menyamai Bolova melalui cara tradisional.Setelah bertahun-taun penelitian, Swiss melihat kuarsa sebagai mode yang lewat atau sudah ketinggalan zaman, memperhitungkan kekeliruan dimana keunggulan mekanik akan diperlihatkan mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *